Sejauh mana peran istri dalam rumah tangga
Sumgguh...ini hal yang terkadang tak pernah kita indahkan dalam menjalani hidup berumah tangga,bahkan tak jarang sebagian dari kita tidak pernah mengistimewakan peran yang tak seharusnya di emban oleh sang istri.
Diangkat dari keseharian seorang istri yang terlihat tak kenal lelah dalam mengurus rumah tangga,mulai dari melakukan peran yang wajar baginya seperti mengurus anak,membereskan perabotan,memandikan anak yang lainnya,mencucu piring,mencuci pakaian dan terkadang ada juga yang harus di lakukannya dalam hal mencari nafkah untuk kelangsungan hidup keluarganya.
Ada satu hal yang ingin saya tuliskan di sini perihal peran istri dalam rumah tangganya,yaitu peran sebagai penginspirator untuk pekerjaan yang sepatutnya sang suamilah yang melakukannya,tak jarang pula,selain berperan sebagai sang inspirator,seorang istripun terkadang langsung melakukan pekerjaan yang pada kodratnya bukan dia yang harus melakukannya,terlebih bila dia memiliki seorang suami yang mungkin super sibuk hingga pekerjaan yang seharusnya di lakukannya dalam hal memperbaiki atau sekedar mengembalikan apa yang rusak dalam lingkungan rumahnya.
Subhanallah...
Ada seorang istri yang sampai melakukan pekerjaan mulai dari memotong kayu,menggergaji triplek,memasang hingga memaku sendiri atap plavon rumahnya yang mulai retas termakan usia dan menyebabkan kebocoran pada atap rumahnya tersebut,padahal jelas sang suami sedang berada di rumah,ada apa dengan rumah tangga itu?
Padahal dalam kesehariannya sang istri tersebut harus mengejar target dalam pekerjaan untuk membantu sang suami mengejar materi,tapi dia rela melakukan pekerjaan kasar tersebut agar rumah yang di tempatinya tak lagi meneteskan air ketika hujan turun.
Sayangnya saya tak memiliki hak untuk mendokumentasikan kejadian itu,hanya rasa iba yang bisa saya rasakan.
Sebagai seorang yang memilki perasaan halus,diapun ternyata mampu melakukan apa yang seharusnya bukan dia yang melakukan,meski tak bisa di sembunyikan,bahwa kelahannya itu serta merta di iringi dengan tangis yang tak terlihat.
Lalu...
Sejauh mana peran istri dalam rumah tangga anda?
Diangkat dari keseharian seorang istri yang terlihat tak kenal lelah dalam mengurus rumah tangga,mulai dari melakukan peran yang wajar baginya seperti mengurus anak,membereskan perabotan,memandikan anak yang lainnya,mencucu piring,mencuci pakaian dan terkadang ada juga yang harus di lakukannya dalam hal mencari nafkah untuk kelangsungan hidup keluarganya.
Ada satu hal yang ingin saya tuliskan di sini perihal peran istri dalam rumah tangganya,yaitu peran sebagai penginspirator untuk pekerjaan yang sepatutnya sang suamilah yang melakukannya,tak jarang pula,selain berperan sebagai sang inspirator,seorang istripun terkadang langsung melakukan pekerjaan yang pada kodratnya bukan dia yang harus melakukannya,terlebih bila dia memiliki seorang suami yang mungkin super sibuk hingga pekerjaan yang seharusnya di lakukannya dalam hal memperbaiki atau sekedar mengembalikan apa yang rusak dalam lingkungan rumahnya.
Subhanallah...
Ada seorang istri yang sampai melakukan pekerjaan mulai dari memotong kayu,menggergaji triplek,memasang hingga memaku sendiri atap plavon rumahnya yang mulai retas termakan usia dan menyebabkan kebocoran pada atap rumahnya tersebut,padahal jelas sang suami sedang berada di rumah,ada apa dengan rumah tangga itu?
Padahal dalam kesehariannya sang istri tersebut harus mengejar target dalam pekerjaan untuk membantu sang suami mengejar materi,tapi dia rela melakukan pekerjaan kasar tersebut agar rumah yang di tempatinya tak lagi meneteskan air ketika hujan turun.
Sayangnya saya tak memiliki hak untuk mendokumentasikan kejadian itu,hanya rasa iba yang bisa saya rasakan.
Sebagai seorang yang memilki perasaan halus,diapun ternyata mampu melakukan apa yang seharusnya bukan dia yang melakukan,meski tak bisa di sembunyikan,bahwa kelahannya itu serta merta di iringi dengan tangis yang tak terlihat.
Lalu...
Sejauh mana peran istri dalam rumah tangga anda?
Comments
Post a Comment